Sabtu, 06 Oktober 2012

Puisi Perpisahan

Masih teringat dengan jelas di ingatanku, malam itu disekotak kamar kosan yang merekam dan menjadi saksi bisu perjalanan kita selama 3 tahun dikota kecil penuh kedamaian, kita baca puisi ini bersama, masih teringat jelas di ingatanku akan dirimu, masih teringat semua nasehat-nasehatmu untuk ku. sekarang dirimu jauh dipulau seberang untuk mengabdi pada negeri ini, untuk mencerdaskan anak bangsa di daerah SM3T, semoga akhir dari puisi ini akan menjadi kenyataan suatu saat nanti sahabat.. aku merindukanmu,...semoga aku bisa segera sepertimu berguna bagi negeri ini, mengabdi pada negeri ini...


Ribuan jalan telah kita lewati
Berbagai rintangan telah kita lalui
Penuh wewangian bunga maupun bertabur duri
Penuh suka maupun duka di hati

Semua bukanlah sekedar kenangan
Semua bukanlah sekedar renungan
Saat kita dalam kebersamaan
Dalam suka maupun pengorbanan
.
Namun, kita tlah tahu
Kita tak selamanya bersatu
Menempuh jalan hidup yang bertabur debu
Bertabur dedaunan yang tak pernah tersapu

Saat berpisah harus menyapa
Ku tak ingin kau teteskan air mata
Ku tak ingin kau berduka
Karena hati kita kan tetap bersama

Sahabatku tercinta!!
Inilah hidup
Kadang kita membuka
Suatu saat kita kan menutup


Sahabatku tercinta!!
Ku ingin kita kembali bersama
Di saat harta tak lagi berguna
Di saat cinta menjadi satu-satunya pembela
Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Puisi Perpisahan"

Posting Komentar